Kamis, 24 Maret 2011

Zidane Kembali Ke Turin

Legenda sepak bola Perancis, Zinedine Zidane, kembali ke Juventus untuk bermain dalam pertandingan amal melawan Torino, Rabu atau Kamis (24/3/2011) dini hari WIB.

Zidane bermain sebagai pemain pengganti pada babak kedua dan ikut berperan menghindarkan tim legenda Juventus dari kekalahan.

Tim legenda Juventus tertinggal 0-2 lebih dulu akibat gol Junior di babak pertama dan Gianluigi Lentini pada awal babak kedua.

Juventus memperkecil ketinggalan berkat gol Pavel Nedved, yang memanfaatkan umpan Zidane pada menit ke-54. Sekitar 14 menit kemudian, Juventus menyamakan kedudukan melalui Sergio Porrini. Kedudukan 2-2 bertahan sampai akhir.

"Saya senang kembali ke Italia dan setiap kali datang ke Turin, saya menikmatinya. Merupakan kehormatan besar kembali ke sini untuk acara seperti ini," ujar Zidane.

"Senang rasanya bertemu kembali dengan semua mantan rekan sejak awal karier saya," tambahnya.
Zidane mengaku ia dan seluruh legenda Juve lainnya sangat ingin melihat La Vecchia Signora berada di papan atas seperti masa jayanya dulu.

Meski demikian ia berharap situasi ini dapat dijadikan pelajaran untuk memupuk kerja sama demi mengembalikan era kejayaan Juve.

"Kami ingin melihat Juventus berada di papan atas seperti mereka di masa lalu."

"Saat ini mereka tengah berada di masa-masa sulit, tapi seiring berjalannya waktu mungkin mereka akan kembali menjadi Juventus lama yang haus akan gelar juara,”

Mantan playmaker Juventus Zinedine Zidane juga menilai eks rekan setimnya dulu, Alessandro Del Piero tetaplah sebagai seorang juara.

Legenda sepakbola Juve itu menilai, di tengah usianya yang mulai memasuki era pensiun, eks rekannya, Del Piero tetap memiliki aura seorang juara.

"Senang sekali melihat dia (Del Piero) seperti itu. Usia kita sudah hampir sama namun saya masih melihat dia bermain seperti ini. Hanya orang hebat dan seorang juaralah yang mampu melakukannya, ia masih tetap, Del Piero (yang kukenal)," tuturnya.

Kendati telah melanglang buana bersama raksasa Eropa Real Madrid, Zizou (penggilan Zidane) tidak melupakan Juve. Baginya La Vecchia Signora tetap merupakan klub yang penting dalam sepanjang kariernya sebagai pesepakbola.

"Juventus benar-benar penting bagi saya dan karir saya, jadi datang ke sini dan bertemu dengan para pemain yang sempat bersama menorehkan sejarah denganku adalah sesuatu yang sangat menyenangkan,”akunya bangga.

Menurut pemberitaan di Italia, dari pertandingan itu terkumpul dana sebesar 223.000 euro atau sekitar Rp 2,7 miliar yang akan disumbangkan untuk penelitian penyembuhan penderita gangguan saraf (SLA).

Berikut adalah skuad dari kedua klub yang bertanding dalam laga amal yang bertajuk Derby SLAncio De Vita :

JUVENTUS
Kiper : Antonio Chimenti, Michelangelo Rampulla, Stefano Tacconi.
Bek : Antonio Cabrini, Massimo Carrera, Antonello Cuccureddu, Luigi De Agostini, Claudio Gentile, Mark Iuliano, Paolo Montero, Sergio Porrini, Massimo Storgato, Moreno Torricelli, Igor Tudor, Pietro Vierchowod.
Gelandang : Massimo Bonini, Franco Causio, Edgar Davids, Giuseppe Furino, Roberto Galia, Giancarlo Marocchi, Domenico Marocchino, Massimo Mauro, Pavel Nedved, Alessio Tacchinardi, Roberto Tavola, Beniamino Vignola, Zinedine Zidane.
Striker : Corrado Grabbi, Michele Padovano, Fabrizio Ravanelli, Gianluca Vialli, Christian Vieri.
Pelatih : Marcello Lippi.
Asisten Pelatih : Gianluca Pessotto

TORINO
Kiper : Luca Bucci, Luca Marchegiani.
Bek : Enrico Annoni, Oscar Brevi, Fabio Galante, Roberto Maltagliati, Luca Mezzano, Roberto Mussi, Roberto Policano, Ezio Rossi, Claudio Sala, Andrea Sottil.
Gelandang : Antonino Asta, Diego De Ascentis, Daniele Fortunato, Diego Fuser, Luca Fusi, Leo Junior, Gianluigi Lentini, Rafael Martin Vazquez, Claudio Sclosa, Giorgio Venturin, Renato Zaccarelli.
Striker : Benito Carbone, Marco Ferrante, Francesco Graziani, Roberto Muzzi, Paolino Pulici, Ruggiero Rizzitelli, Stefan Schwoch, Andrea Silenzi.
Pelatih : Emiliano Monsonico
Asisten Pelatih : Antonio Comi