Juventus untuk kedua kalinya berturut-turut terjengkang. Setelah akhir pekan lalu ditundukkan Lecce, Ahad (27/2) dini hari WIB, Juve dipermalukan Bologna 0-2 di Stadio Olimpico Grande Torino. Hasil di partai pembuka Serie A giornata ke-27 ini semakin menyulitkan posisi Juve dalam meraih satu jatah tampil di Liga Champions musim depan.
Ironis bagi Juve, dua gol yang bersarang diborong Marco Di Vaio yang merupakan mantan tukang gedor mereka. Hasil ini merupakan kekalahan untuk kedelapan kalinya bagi Juve di Serie A musim ini. Kekalahan ini juga akan semakin menekan posisi pelatih Luigi Delneri.
Di paruh pertama permainan cenderung membosankan meski Juve cukup ngotot menyerang pertahanan tim tamu. Kejadian paling menarik yakni ancaman dari Vincenzo Iaquinta ketika tendangannya menerpa tiang gawang Bologna dan memantul liar di dalam kotak penalti. Selebihnya hingga turun minum skor tetap 0-0.
Delneri bereaksi dengan langsung memasukkan Luca Toni dan Alessandro Del Piero bersamaan sesudah istirahat. Menurunkan empat penyerang sekaligus, Juve menawarkan permainan menyerang frontal. Serangan Bianconeri memang lebih intens, tetapi dengan hasilnya di lapangan.
Alberto Malesani, pelatih Bologna, cukup pintar dan sepertinya sudah mengantispasi strategi koleganya di seberang. Di Vaio yang lihai dalam menghindari jabakan offside juga patut diacungi jempol sebelum melepaskan tembakan ke gawang melewati kiper Marco Storari. Skor 1-0, Bologna membungkam publik Olimpico Grande.
Juve memiliki peluang ketika tendangan bebas Del Piero kurang sempurna dimanfaatkan Leonardo Bonucci pada menit ke-65. Satu menit berselang justru Di Vaio yang untuk kedua kalinya menjebol gawang Juve. Aksi dribble Di Vaio di sisi kotak penalti tak mampu dihadang Bonucci dan Zdenek Grygera sebelum memperdayai Storari. Bologna unggul 2-0.
Bonucci dan Toni sempat memberi ancaman sebelum pertandingan usai, tapi keduanya tidak membuahkan hasil seperti yang diinginkan. Juve dengan demikian gagal mendekati zona Liga Champions. Bahkan mereka gagal menggusur AS Roma dari urutan enam atau posisi terakhir di zona Eropa. Bologna, sementara itu, mengokohkan diri di papan tengah.
Susunan pemain:
Juventus: Storari; Grygera (Pepe 69), Barzagli, Bonucci, Chiellini; Krasic, Melo, Marchisio, Martinez (Del Piero 46); Iaquinta (Toni 46), Matri.
Bologna: Viviano; Esposito (Mutarelli 30), Portanova, Britos (Cherubin 76), Rubin; Perez, Mudingayi, Casarini; Della Rocca; Meggiorini (Busce 88), Di Vaio.
Wasit : Romeo from Verona
Kartu Kuning : Mutarelli65’, Britos 72’, Pepe 86’
Minggu, 27 Februari 2011
Serie A pekan 27 : Juventus 0-2 Bologna
Senin, 21 Februari 2011
Serie A pekan 26 : Lecce 2-0 Juventus
Juventus kembali menelan kekalahan pada lanjutan kompetisi Serie A pekan 26 saat melawan Lecce di Stadion Via Del Mare, Minggu (20/2/2011). Bianconeri takluk 0-2 melalui gol yang diciptakan Djamel Mesbah dan Andrea Bertolacci. Sebelumnya, Juventus harus bermain dengan 10 orang setelah Gianluigi Buffon mendapatkan kartu merah dimenit 12 karena menyentuh bola diluar kotak penalti.
Posisi Buffon akhirnya digantikan oleh Marco Storari dengan mengorbankan Milos Krasic. Bermain dengan 10 pemain, Juventus tak sanggup menahan gempuran tuan rumah yang datang bertubi-tubi.
Lecce tampil dominan di lini tengah. Kurang sempurnya jebakan off-side yang dilakukan barisan pertahanan Juve menjadi pemicu terjadinya gol pertama bagi tuan rumah di menit ke-32. Menerima umpan panjang dari Gianni Munari, Djamel Mesbah dengan dingin berhasil mengelabui Storari. 1-0 untuk Lecce. Tuan rumah kian dominan. Di menit ke-37, tendangan Carlos Grossmueller memanfaatkan kemelut di dalam kotak penalti masih melebar di sisi kanan gawang Juve. Lima menit berselang, Storari melakukan penyelamatan gemilang dengan menepis tendangan Mesbah.
Hanya tiga menit babak kedua berjalan, Alessandro Del Piero dkk dikejutkan oleh gol Bertolacci. Pemain debutan itu meneruskan umpan panjang Di Michele ke pojok gawang Storari. Tim berjuluk Selentini menggandakan keunggulan mereka menjadi 2-0.
Lecce sebenarnya juga harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-69 menyusul dikeluarkannya holding midfielder Giuseppe Vives yang mendapat kartu kuning kedua akibat tekel kerasnya terhadap Giorgio Chiellini. Namun tuan rumah masih bisa memberikan ancaman serius kepada tamunya. Tercatat pada menit ke-78, Javier Chevanton nyaris membobol gawang Storari setelah mantan kiper Sampdoria melakukan blunder di area berbahaya. Namun, striker veteran Javier Chevanton yang masuk menggantikan Di Michele membuang peluang emas. Hasratnya mencetak gol lewat aksi spektakuler, bicycle kick justru melambung jauh di atas mistar gawang. Padahal, ketika itu Chevanton berdiri bebas.
Juventus mendapatkan peluang terakhir pada menit ke-84. Free kick Del Piero di serobot dengan tandukan oleh Alessandro Matri, sayang, bola yang terlalu deras terus bergulir keluar lapangan.
Selama 90 menit, Juventus menguasai bola sebanyak 61 persen dan menciptakan satu peluang emas dari sepuluh usaha. Adapun Lecce melepaskan enam tembakan akurat dari 15 percobaan.
Susunan Pemain :
LECCE: Lecce: Antonio Rosatti; Medina Da Silva Fabiano, Stefano Ferrario, Davide Brivio, Giulio Donati; Andrea Batolacci, Gianni Munari, Giuseppe Vivies, Djamel Mesbah (Andrea Rispoli 86), Carlos Grosmuller; David Di Michele (Javier Chevanton 53)
JUVENTUS: Gianluigi Buffon; Leonardo Bonucci, Andrea Barzagli, Giorgio Chiellini, Frederik Sorensen (Vincenzo Iaquinta 58); Felipe Melo, Alberto Aquilani, Claudio Marchisio, Milos Krasic (Marco Storari 13); Luca Toni (Alessandro Del Piero 45), Alessandro Matri
WASIT : Silvio Mazzoleni dari Bergamo
KARTU KUNING : Vives 67’, Vives 69’
KARTU MERAH: Buffon 12’, Vives 69’
Senin, 14 Februari 2011
Serie A pekan 25 : Juventus 1-0 Inter Milan
Juventus memenangi laga big-match bertajuk Derby d'Italia menjamu Inter Milan pada giornata ke-25 di Grande Olimpico di Torino, Turin, Minggu (13/2) malam waktu setempat atau Senin (14/2) dinihari WIB. Alessandro Matri menjadi pencetak satu-satunya gol dalam kemenangan Bianconeri atas Inter Milan.
Pada babak pertama, Juventus memang sangat mendominasi penguasaan bola dan lebih konsisten dalam melepaskan tembakan. Peluang demi peluang tercipta melalui Alberto Aquilani, Luca Toni, Claudio Marchisio dan Felipe Melo. Namun, usaha Juventus masih gagal membuahkan gol akibat eksekusi yang tak sempurna atau berhasil dimentahkan oleh kiper Inter, Julio Cesar .
Pada menit 30’ kedudukan berubah menjadi 1-0 untuk Juventus. Gol tercipta berawal dari pergerakan Milos Krasic menggiring bola menyusuri sisi lapangan menarik barisan pertahanan Inter, ia kemudian berbalik dan memberikan bola kepada Frederik Sorensen yang langsung melepaskan umpan first time dan diselesaikan dengan sempurna oleh Matri dengan sundulan kepalanya untuk menjebol gawang Julio Cesar.
Tertinggal 1-0 Inter langsung meresponnya melalui Esteban Cambiasso pada menit 31’. Dari tengah kotak penalti, ia menembakkan umpan dari Maicon, dan masih melenceng ke sisi kiri gawang Gianluigi Buffon.
Juventus melanjutkan tekanan mereka dan berusaha menambah gol. Meski tetap mampu menjaga soliditas lini belakang, mereka gagal menambah gol sampai peluit turun minum berbunyi.
Di babak kedua, praktis permainan dipegang tim tamu, sementara Juve hanya mengandalkan serangan balik. Ketika babak kedua berjalan empat menit sebuah peluang tercipta dari Inter. Umpan silang dari Maicon ditanduk Giampaolo Pazzini, namun Buffon mampu mengantisipasi bola yang tepat menuju ke arahnya.
Matri nyaris mencetak gol kedua. Sayang, tandukannya memanfaatkan umpan silang Milos Krasic pada menit ke-53 masih melebar. Kali ini Andrea Ranocchia yang gagal mengantisipasi bola.
Semenit kemudian, Juve kembali mengeksploitasi kelemahan Inter dalam mengantisipasi bola-bola silang. Kali ini giliran Alberto Aquilani yang mengirim bola kepada Giorgio Chiellini. Lagi-lagi, bola masih melebar. Di menit ke-66, dengan luar biasa para defender Juve mampu memblok tendangan keras Sneijder di kotak penalti.
Pada menit ke-82, Samuel Eto'o mendapat umpan matang dari Wesley Sneijder, bola cungkilan Eto’o dapat diblok Buffon yang cepat bergegas ke luar dari sarangnya guna menutup ruang tembak mantan striker Barcelona tersebut. Tapi, Buffon masih sigap mengamankan gawangnya.
Dalam sejumlah kesempatan, Inter juga terancam oleh Juventus. Pada menit ke-87 dan ke-88, Juventus menciptakan peluang melalui Matri dan Alberto Aquilani. Namun, usaha keduanya masih meleset.
Peluang terbaik Inter pada menit 89’ tetap tidak membuahkan hasil. Sodoran Maicon dari sisi kanan gagal diantisipasi Gianluigi Buffon namun tendangan Samuel Eto'o ke gawang kosong malah membentur mistar gawang. Skor 1-0 untuk Juve bertahan sampai peluit akhir berbunyi.
Susunan Pemain:
JUVENTUS: Buffon, Chiellini, Felipe Melo (Sissoko 74’), Marchisio (Pepe 71’), Aquilani, Barzagli, Bonucci, Toni (Iaquinta 65’), Krasic, Matri, Sorensen.
INTER: Julio Cesar, Cordoba, Zanetti, Pazzini, Thiago Motta, Eto'o, Sneijder, Maicon, Kharja (Pandev 60’), Ranocchia, Cambiasso ( Nagatomo 72’).
Wasit: Valeri dari Roma
Kartu Kuning: Sissoko 78’, Maicon 85’, Thiago Motta 93’
Rabu, 09 Februari 2011
Pembicaraan Kontrak Baru Del Piero Berlanjut
Ada banyak spekulasi tentang masa depan Alessandro Del Piero di Juventus, karena kontraknya akan berakhir pada akhir musim ini.
Sebagai langkah antisipasi, kemarin Direktur Olahraga Giuseppe Marotta bertemu dengan Stefano Del Piero. Dalam pertemuan tersebut, keinginan untuk melanjutkan hubungan profesional telah ditekankan
"Sesuai rencana, pada tanggal 8 Februari 2011 ada pertemuan antara manajer umum Giuseppe Marotta dan Stefano Del Piero," seperti dikutip dari sebuah pernyataan di situs resmi Juventus.
"Selama pertemuan, kami menegaskan kembali niat bersama untuk melanjutkan hubungan kerja sama dan menetapkan rencana untuk definisi kontrak baru yang akan mengikat Alessandro Del Piero di Juventus.
Pertemuan baru telah diatur untuk melanjutkan kembali pembicaraan yang berlangsung hari ini.
Minggu, 06 Februari 2011
Serie A pekan 24 : Cagliari 1-3 Juventus
Juventus mengakhiri tren negatif mereka dengan mengalahkan tuan rumah Cagliari 3-1 di Sant’Elia, Minggu (6/2) dini hari WIB. Itu kemenangan pertama I Bianconeri dalam 4 laga terakhir atau yang kedua dalam 8 laga terakhir.
Keputusan Juventus meminjam Alessandro Matri dari Cagliari di pengujung bursa transfer Januari lalu terbukti tepat. Striker berusia 26 tahun ini menjadi pahlawan kemenangan La Vecchia Signora sekaligus menjadi mimpi buruk buat bekas klubnya lewat 2 gol yang dibukukannya dalam debutnya.
Matri mencetak gol pertamanya di menit ke-20 memanfaatkan umpan terobosan Milos Krasic. Tapi, ia tak merayakan golnya sebagai penghormatan buat para tifosi Cagliari yang pernah mendukungnya.
Tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-50 lewat gol Robert Acquafresca. Masuknya Del Piero, Sissoko, dan Toni membuat permainan Bianconeri lebih matang. Perubahan Del Neri membuahkan hasil ketika Matri mencetak gol keduanya lewat tembakan voli pada menit ke-75.
Luca Toni yang baru tampil setelah sempat absen lantaran cedera lutut yang membekapnya 13 Januari lalu, mencetak gol pertamanya buat Juventus di menit ke-84 dengan sundulan menyambut umpan silang Andrea Barzagli untuk memastikan kemenangan 3-1 buat pasukan Luigi Del Neri.
Kemenangan itu mengangkat Juventus ke peringkat ke-7 dengan 38 poin.
Susunan Pemain:
CAGLIARI: Agazzi; Pisano, Canini, Astori, Agostini (Ariaudo 9’); Biondini, Conti, Naingollan (Missiroli 39’); Lazzari (Nenè 71’), Cossu; Acquafresca.
JUVENTUS: Buffon; Sorensen, Barzagli, Bonucci, Chiellini; Krasic (Sissoko 64’), Felipe Melo, Aquilani, Marchisio (Toni 71’); Martinez (Del Piero 54’), Matri.
Wasit: Rocchi from Firenze.
Kartu Kuning: Krasic 5’, Conti 18’, Biondini 45’, Bonucci 47’, Ariaudo 53’, Aquilani 57’.
Kamis, 03 Februari 2011
Serie A pekan 23 : Palermo 2-1 Juventus
Palermo mengalahkan Juventus 2-1 pada lanjutan Serie A di Stadion Renzo Barbera, Rabu (2/2) atau Kamis dini hari WIB.. Kekalahan ini merupakan yang kedua secara beruntun dialami Juventus setelah dikalahkan Udinese dengan skor identik di kandang sendiri akhir pekan lalu. Dan ini menjadi kekalahan keenam mereka di Serie A musim ini
Palermo tampil trengginas di kandang sendiri. langsung menggebrak dan mengejutkan tim tamu lewat gol cepat Fabrizio Miccoli di menit ketujuh. Javier Pastore merangsek pertahanan Juventus dari lini tengah. Satu umpan cungkilan membelah penjagaan para bek Bianconeri dan diselesaikan tendangan terukur Fabrizio Miccoli ke tiang jauh.
Memasuki menit 20, Juventus belum terbangun dan Palermo sukses menggandakan keunggulannya. Berawal dari tendangan pojok, Mattia Cassani melepas umpan silang yang disambut leluasa Giulio Migliaccio dari jarak dekat. Giorgio Chiellini gagal memberikan pengawalan sehingga gawang Gianluigi Buffon jebol untuk kali kedua.
Peluang diperoleh Juventus ketika Cesare Bovo terlihat menyentuh bola di dalam kotak penalti. Namun, wasit Morganti tidak menganggapnya sebagai sebuah pelanggaran. Claudio Marchisio yang memprotes dihadiahi kartu kuning.
Beberapa saat kemudian, Juventus akhirnya mampu membalas satu gol. Halauan Salvatore Sirigu dari tendangan penjuru tidak sempurna. Bola mampir di hadapan Marchisio yang langsung melepaskan tembakan dari sudut sempit.
Juventus memperoleh peluang emas menyamakan kedudukan di awal babak kedua. Milos Krasic lolos dari jebakan off-side di kotak penalti tuan rumah dan langsung memberikan umpan. Namun, Alessandro Matri gagal memanfaatkannya karena tendangannya menghantam tubuh Bovo sehingga bola keluar lapangan.
Berulang kali Juventus berupaya menyerang demi menciptakan gol balasan, tapi tidak membuahkan hasil. Malahan mereka meninggalkan celah di sektor kiri sehingga kerap dimanfaatkan Pastore. Beruntung Palermo gagal menambah keunggulan, seperti yang diperoleh Miccoli di pengujung pertandingan ketika umpan Pastore malah ditendangnya jauh ke atas mistar gawang Buffon. Kedudukan 2-1 bertahan untuk Palermo hingga usai.
Susunan pemain :
PALERMO: Sirigu; Cassani, Andelkovic, Bovo, Balzaretti ( Darmian 10’); Migliaccio, Bacinovic, Nocerino; Ilicic (Kasami 59’), Pastore; Miccoli (Paolucci 87’).
JUVENTUS: Buffon; Grygera, Barzagli, Chiellini, Grosso (Salihamidzic 79’); Krasic, Felipe Melo, Aquilani (Sissoko 46’), Marchisio; Del Piero, Matri (Martinez 46’).
Wasit: Morganti from Ascoli Piceno.
Kartu Kuning: Marchisio 34’, Felipe Melo 38’, Kasami 93’.
Rabu, 02 Februari 2011
20 Pemain terpilih untuk pertandingan melawan Palermo
Pada akhir sesi latihan terakhir kemarin, Luigi Del Neri mengumumkan seleksipemain untuk bentrokan Rabu malam melawan Palermo.
Secara total, 20 pemain telah dimasukkan dalam daftar; di antara mereka terdapat nama Andrea Barzagli (sudah dipilih untuk pertandingan melawan Udinese) dan pemain terbaru Juventus, Alessandro Matri. Berikut daftar lengkap pemain yang dipanggil oleh Del Neri menurut situs resmi Juventus:
1 Buffon
3 Chiellini
4 Felipe Melo
5 Sissoko
6 Grosso
7 Salihamidzic
8 Marchisio
10 Del Piero
13 Manninger
14 Aquilani
15 Barzagli
21 Grygera
25 Martinez
27 Krasic
30 Storari
32 Matri
38 Libertazzi
39 Camilleri
41 Giannetti
43 Sorensen
Selasa, 01 Februari 2011
Resmi : Juventus mendapatkan Alessandro Matri
Pada detik-detik terakhir penutupan bursa transfer musim dingin Juventus mendapatkan Alessandro Matri dari Cagliari. Pemain yang berposisi sebagai striker itu berstatus pinjaman hingga akhir musim dengan opsi mempermanenkan statusnya di akhir musim ini.
Dalam kesepakatan ini, Juventus menyerahkan dana tunai 2,5 juta euro (sekitar Rp 30 miliar) plus Lorenzo Ariaudo untuk meminjam Matri. Kepemilikan bek Timnas Italia U-21 saat ini dibagi kedua klub. Sementara itu, Matri diproyeksikan menggantikan Amauri yang dipinjamkan ke Parma. Untuk mempermanenkannya, Juve harus membayar 15,5 juta euro (sekitar Rp 192 miliar).